Menghadapi arus mudik-balik 2024, Polri mengerahkan dua buah helikopter untuk mengevakuasi korban yang membutuhkan pertolongan medis. Beroperasi sepanjang jalan wilayah Merak, Bakauheni, dan seluruh provinsi di Pulau Jawa.

Dalam penanganan helikopter ambulas, Polri sudah berkoordinasi dengan RSPAD Gatot Subroto, RSCM, RSP Pertamina, RS Siloam, RSUD Cengkareng, RS Medistra, RS Bhayangkara TK I R. Said Sukanto, RSUD Koja, RS EMC Cempaka Putih dan rumah sakit di seluruh wilayah jalur pemudik.

Polri mengerahkan kedua helikopter yang dimanfaatkan sebagai ambulans udara. Pengerahan helikopter sebagai ambulans udara merupakan salah satu langkah preventif dan preemtif mengantisipasi kejadian-kejadian yang membutuhkan percepatan.

Baca juga : 846 Personel Tim Gabungan Amankan Mudik-Balik 2023 di Bantul

Sementara itu Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si., dalam peninjauan ke GT. Kalikangkung, Jawa Tengah, pada Rabu (3/4) menekankan ada tiga prioritas utama Polri dalam persiapan menghadapi mudik Lebaran 2024. Pertama, penambahan pintu exit tol dan petugas pada titik exit tol untuk mengantisipasi kemacetan dan bencana banjir. Kedua, mengimbau masyarakat manfaatkan rest area untuk beristirahat guna mengurangi kecelakaan akibat kelelahan. Ketiga, mengajak masyarakat untuk berangkat mudik lebih awal agar tidak terjadi kepadatan lalu lintas pada puncak arus mudik. Wujudkan Aman Dalam Berlebaran.

Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si., memastikan Aman Dalam Berlebaran pos pelayanan dan pos terpadu yang ada di sejumlah fasilitas angkutan umum dapat berfungsi dengan baik. Hal ini guna memberikan kenyamanan kepada masyarakat, sekaligus mewujudkan mudik yang ceria dan penuh makna.