Hallo sedulur Bantul Sekedar menginfokan kepada sedulur semua, bahwa jembatan lebar 11 metee ini sudah selesai di bangun bulan lalu (Oktober 2021). Jembatan KENET (Selopamioro, Imogiri).⁣ Sepeti diketahui sebelumnya Talut Jembatan Kenet di Dusun Siluk I, Desa Selopamioro, Kecamatan Imogiri, Bantul, yang ambrol karena terangan banjir, November 2020). Sehingga arus lalu-lintas yang menghubungkan kabupaten Bantul dan Gunung Kidul kembali terganggu.

Jebolnya talut dulu terjadi pada Selasa (27/10/2020) sekitar pukul 01.00 WIB dini hari. Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bantul Dwi Daryanto mengatakan Jembatan Kenet pada Februari 2020 silam juga mengalami kerusakan akibat tergerusnya talut juga di sisi utara jembatan. Oleh Pemda DIY di sisi utara jembatan telah dibuatkan Jembatan baley yang digunakan oleh pengguna jalan dari arah Siluk, Imogiri menuju Panggang.

Pada perbaikain jembaran ini ada ⁣Banyak perubahan konstruksi pada jembatan ini, Dari yang tadinya memiliki lebar 10 Meter, sekarang menjadi 11 Meter. Termasuk trotoar di kiri dan kanan masing-masing 1 meter. yang membuat akses lebih nyaman.

⁣Penghubung antara jalan dengan jembatan (Oprit) juga menjadi lebih lebar. Tadinya hanya 5,5m, sekarang menjadi 7,5m. Sebelumnya hanya memiliki bentang 17m, sekarang menjadi 36m. Bagian bawah jembatan juga di tinggikan. Dari sebelumnya 80cm, menjadi 1 meter.⁣

Jembatan KENET ini sangat vital, karena merupakan akses jalan provinsi yang menghubungkan antara kabupaten Bantul dan kabupaten Gunungkidul. Jika kendaraan tidak melewati jembatan tersebut, maka arus dari Bantul menuju Gunungkidul maupun sebaliknya harus memutar, melewati yang lebih jauh lagi.
⁣
Sumber : @arisamnoor⁣ via Pemkab Bantul

PemkabBantul #