DENVER – Packers kembali gagal meraih kemenangan saat bermain di luar kandang, kalah dari Broncos dengan skor 19-17 pada hari Minggu di Empower Field at Mile High. Berikut adalah lima hal yang bisa diambil dari kekalahan yang menyebalkan ini.

Skrip yang serupa, hari yang berbeda

Sama seperti kekalahan terakhir mereka di Vegas sebelum istirahat, Packers kesulitan dalam hal serangan di paruh pertama, dan kemudian, ketika ada kesempatan untuk menang di akhir pertandingan, sebuah intersep menggagalkan upaya comeback.

Rangking pertama dan 1A dalam hal frustrasi, tetapi tidak mencetak poin hingga paruh pertandingan dan tertinggal 9-0 saat paruh pertandingan terasa sangat besar dalam pertandingan ini.

“Jelas sangat mengecewakan,” kata Pelatih Kepala Matt LaFleur. “Kami terus menggali lubang untuk diri kami sendiri.

“Menyedihkan tidak mencetak poin pada paruh pertandingan, saya sudah mengatakannya sebelumnya, saya pikir setiap kali Anda menahan lawan di bawah 20 poin dalam liga ini, Anda harus melakukan cukup untuk memenangkan pertandingan dari segi serangan. Kami jelas tidak melakukannya. Ini terlalu terpecah-belah, tidak konsisten dalam pelaksanaan.”

Ketika ditanya sejauh mana kemajuan yang dicapai selama istirahat dalam hal start yang lambat tim – Packers sekarang hanya mencetak enam poin total dalam paruh pertama dari empat pertandingan terakhir – jawaban LaFleur sangat tegas. “Tentu saja nol,” katanya. Mengapa? “Itu adalah pertanyaan yang bagus.”

LaFleur menyesali panggilan terakhir pertandingan.

Dihadapi situasi third-and-20 dengan kurang dari dua menit tersisa di lapangan mereka sendiri, Packers, yang tertinggal dua poin, mencoba segalanya. Tembakan dalam jarak jauh QB Jordan Love untuk receiver Samori Toure terlalu lama berada di udara dan diintersep oleh safety Broncos, P.J. Locke, yang memotong lapangan.

Sama seperti di Vegas, upaya comeback di akhir pertandingan ditolak ketika Packers berusaha untuk meraih kemenangan.

“Saya mempertanggungjawabkan yang terakhir ini pada diri saya,” kata LaFleur. “Saya mungkin seharusnya hanya memanggil pemain yang lebih aman, mencoba mendapatkan setengah dari itu, mencoba menyiapkan situasi yang dapat diatasi pada down berikutnya.

“Kami mencoba tembakan dan jelas tidak berhasil.”

Love mengatakan dia tidak melihat Locke menuju arah itu dari posisi normalnya dan terkejut bahwa dia bisa sampai ke bola. Akhirnya, itu menjadi satu-satunya perolehan turnovers dalam pertandingan.

“Kami mencoba pemain, ini dibuat untuk cakupan itu,” kata Love. “Mencoba mendapatkan tembakan di atas untuk Samori, tetapi safety di sisi belakang membuat permainan bagus.

“Anda dapat melihatnya dan mengatakan kita bisa melakukan begitu banyak hal berbeda … siapa yang tahu? Salah satu dari hal-hal itu, bagaimana kalau.”

Bagaimanapun juga, yang penting adalah perlu ada perubahan.

“Semua orang sangat frustrasi,” kata Love. “Kami harus menemukan cara untuk menang, harus menemukan cara untuk memenangkan pertandingan ini.

“Kami sudah ditempatkan dalam posisi ini berkali-kali di serangan untuk memenangkan pertandingan, dan kami belum memanfaatkannya. Kami tidak memanfaatkan situasi akhir pertandingan ini, dan situasi seperti itu akan terus muncul.”

Ada dua kesalahan lain yang menonjol dalam pertandingan ini.

Pertama, kicker pemula Anders Carlson melewatkan tendangan pertamanya musim ini pada paruh pertama, melesetkan percobaan tendangan lapangan 43 yard saat Packers sangat membutuhkan poin sebelum istirahat.

Kemudian, pada drive terakhir, alasan mengapa terjadi third-and-20 adalah karena penalti hold pada guard Pro Bowl Elgton Jenkins saat serangan melakukan QB draw – yang berhasil dengan gemilang pada drive TD sebelumnya – pada down kedua.

Packers berada di garis 44 yard Denver, dan usaha lari Love di tengah tampaknya telah mencapai dalam 40 yard, tetapi penalti menghapus permainan itu dan mengembalikan Packers ke sisi lapangan mereka sendiri, dalam situasi jarak yang jauh.

Serangan mungkin tidak memerlukan down pertama lain untuk memberikan Carlson kesempatan tendangan lapangan panjang untuk merebut kembali pimpinan, tetapi setelah penalti Packers berada di luar jangkauan dan tidak pernah kembali.

“Itu sangat penting, penalti penting lainnya pada akhir pertandingan,” kata LaFleur. “Sepertinya ada banyak kesalahan penting yang terus muncul. Itu adalah hal-hal yang akan merugikan Anda.”

Pertahanan juga mengalami kegagalan pada saat yang tidak tepat.

Pertahanan sedang dalam perjalanan untuk hanya memperbolehkan dua tendangan lapangan dalam paruh pertama, tetapi kemudian memperbolehkan drive 50 yard yang terlalu mudah dalam waktu 32 detik setelah miss tendangan Carlson untuk memungkinkan Broncos mencetak tendangan lapangan ketiga dan memimpin 9-0 pada paruh pertandingan.

Kemudian, untuk membuka paruh kedua, penalti hold pertahanan menghapuskan stop pada down ketiga, dan empat permainan kemudian, QB Russell Wilson menemukan receiver Courtland Sutton yang sangat terbuka keluar dari formasi tumpukan di red zone untuk satu-satunya touchdown Denver dan keunggulan 16-3.

Akhirnya, setelah Packers meraih keunggulan 17-16 di pertengahan kuarter keempat, Broncos mengemudikan bola 41 yard untuk mencapai jangkauan tendangan lapangan dan merebut kembali pimpinan. Satu-satunya peluang untuk menghentikan Denver sebelum mencapai daerah mencetak skor adalah third-and-1 yang dengan mudah dikonversi.

Sekali lagi, saatnya untuk berkumpul kembali, tanpa ada yang sembuh.

Dengan absennya pemain belakang pertahanan Jaire Alexander dan De’Vondre Campbell dalam pertandingan pertama setelah istirahat, lebih banyak pemain keluar pada hari Minggu.

Safety Darnell Savage (betis), lineman pertahanan Devonte Wyatt (lutut), cornerback Eric Stokes (hamstring), tight end Luke Musgrave (pergelangan kaki, pukulan ke kepala) dan receiver Christian Watson dan Dontayvion Wicks (keduanya tidak ditentukan) semuanya keluar dari pertandingan pada beberapa waktu hari Minggu.

Packers, sekarang 2-4, memiliki tiga dari empat pertandingan berikutnya di kandang untuk mencoba mengakhiri rangkaian tiga kekalahan berturut-turut saat ini dan membalikkan keadaan, tetapi tugas tersebut akan menjadi lebih sulit mengingat laporan cedera tim.

“Ini menakjubkan,” kata LaFleur. “Setiap pertandingan sepertinya saling terkait. Itulah yang ada. Kami harus memiliki pemain di belakang mereka yang siap untuk beraksi.”

info via : https://www.packers.com/news/game-recap-5-takeaways-from-packers-loss-to-broncos