YOGYAKARTA – Pemudik yang melintasi Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), perlu mewaspadai titik-titik kemacetan dan lokasi rawan kecelakaan selama arus mudik Lebaran 2025.

Menurut Kepala Dinas Perhubungan Sleman, Arip Pramana, DIY diprediksi akan menerima sekitar 2,3 juta pemudik, dengan mobil pribadi sebagai moda transportasi favorit.

Dishub Sleman mencatat empat ruas jalan utama yang akan ramai pemudik:

• Yogyakarta – Sleman – Tempel
• Yogyakarta – Prambanan
• Yogyakarta – Wonosari
• Yogyakarta – Wates

Sementara itu, titik rawan kecelakaan terdapat di beberapa ruas jalan, seperti:

• Jalan Wates: Km 5, Km 7, Km 9
• Jalan Solo: Km 1, Km 10, Km 13
• Jalan Magelang: Km 11, Km 14

Adapun daerah yang diprediksi mengalami kemacetan meliputi beberapa simpang strategis, antara lain:

• Simpang Empat: Tempel, Beran, Denggung, Monjali, Gejayan, Kalasan, Prambanan
• Simpang Tiga: Gamping, Maguwo, Bandara

Selain itu, exit tol fungsional Tamanmartani, Kalasan, juga diprediksi menjadi titik kemacetan, sehingga akan diterapkan rekayasa lalu lintas.

Pemudik diimbau untuk tetap berhati-hati dan mengikuti aturan lalu lintas demi perjalanan yang aman dan lancar.